Atasi Krisis Darah, Pengurus MUI Medan Gelar Donor Darah

ATASI KRISIS DARAH, PENGURUS MUI MEDAN GELAR DONOR DARAH

3 tahun 3 bulan 1 minggu 3 hari 14 jam 17 menit yang lalu 11 Jul 2021 Berita 632
Ket Gambar : Ketua Umum MUI Kota Medan, Dr Hasan Matsum MAg didampingi Wakil Ketua Umum MUI Medan Burhanuddin Damanik saat menerima kantong darah usai donor darah dari perwakilan PMI Kota Medan, Kamis (8/7).

Pengurus Dewan Pimpinan (DP) Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Medan menggelar kegiatan donor darah, Kamis (8/7), di aula Kantor MUI Kota Medan Jalan Amaliun/Nusantara Medan. Donor diikuti 20 pengurus. Kegiatan ini bekerjasama dengan Pamalang Merah Indonesia (PMI) Sumatera Utara.

Ketua Umum MUI Kota Medan, Dr Hasan Matsum MAg mengatakan, kegiatan donor darah ini merupakan program kemanusian untuk membantu ketersediaan stok donor darah di PMI Medan.

“Jadi donor darah ini bukan hanya baik untuk kesehatan tubuh, tapi juga membantu masyarakat yang membutuhkan,” ujarnya usai melaksanakan donor darah.

Didampingi Wakil Ketua MUI Kota Medan, Burhanuddin Damanik, dijelaskannya, sebagai lembaga yang memiliki peran berikhidmat atau membimbing dan melayani umat, berharap seluruh pengurus sehat secara fisik.

“Untuk itulah salah satu jalan menuju sehat dengan melaksanakan donor darah saat ini. Karena dipahami bahwa yang mendorong tumbuhnya kesehatan itu dengan baiknya sirkulasi darah. Ibarat air sumur kalau tidak ditimba, maka sumut itu bisa mengendap dan akan jadi sarang penyakit,” ucap Hasan Matsum.

Hasan matsum juga berharap kegiatan dobor darah ini bisa dilakukan secara berkala minimal perdua bulan sekali. “yang belum sempat donor kali ini, kita imbau untuk ikut kegiatan donor darah selanjutnya. karena memang selama kepengurusan baru ini, donor darah pengurus baru pertama dilakukan,” imbuhnya. Selain itu, kegiatan donor ini juga membantu pmi dalam menanggulangi krisis darah disaat masa pandemi covid-19. Selama prosedur donor darah dilaksanakan seaman mungkin serta tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes) yakni menjalani pengecekan suhu tubuh terlebih dahulu, mencuci tangan dengan benar menggunakan sabun dan air yang mengalir, menjalani pemeriksaan kesehatan dan menerapkan physical distancing selama prosesnya, donor darah sebenarnya aman untuk dilakukan.